Mengatasi Error kode 0x80073712, 0x80070424, 0x80070005, 0x80070422 di Windows Update

Cara, tips, langkah-langkah dan tutorial Mengatasi dan memperbaiki Error atau kesalahan kode, 0x80070424, 0x80073712, 0x80070020, 0x80070005, 0x80070422, 0x80240fff, 0x8024402f, 0x80072ee2, 0x80248007, 0x8024a105, 0x8024001e, 0x800f0922, 0x8007001f, 0x8024002e, 0x800704c7, 0x80244019, 0x80073701, 0x8024000b, 0x803c0103, 0x8024401f, 0x80246007, 0x80244007, 0x80244018, 0xc1900208, 0x800703f1 dan 0x800706d9  di Windows - Tidak dapat diragukan lagi walau pun Windows selalu diperbaiki dan disempurnakan sistemnya secara teliti, namun masih ada saja fitur yang masih memiliki kelemahan misalkan saja Windows Update yang terdapat sekali banyak kerusakan atau error. Ada pun salah satu contoh yang sering terjadi adalah Kesalahan atau Error Windows Update 0x80073712. Kesalahan ini sering terjadi dan sudah bisa dikatakan bahwa menjadi masalah yang sangat umum bagi mereka yang ingin mengupdate sistem operasi Windows terutama Windows 10 mereka. Namun tak menutup kemungkinan windows 8/8.1 dan 7 pun mengalami hal yang serupa. Sebelum anda melakukan perbaikan, terlebih dahulu saya ajak anda untuk mengetahui dan mengenal sedikit apa yang dimaksud dengan error ini.

Kode Error 0x80073712 ini terjadi dikarenakan beberapa file yang diperlukan oleh Windows Update perangkat anda tersebut hilang atau pun corrupt dan rusak. Namun anda tak perlu khawatir karena masalah seperti ini sangatlah mudah untuk kita tangani. Anda pun bahkan tak perlu membutuhkan teknik khusus untuk dapat mengatasi ini. Hanya beberapa tips yang dapat saya berikan kepada anda untuk dapat anda lakukan salah satunya. Dan semoga saja dengan tips dan trik ini masalah error tersebut dapat teratasi. Jika anda sudah tidak sabar lagi, silahkan simak tutorial singkat untuk mengatasi error 0x80073712 dengan mudah.

Memperbaiki Error kode 0x80073712 dengan melakukan Scan perangkat laptop atau komputer anda dari Malw@re

Tips pertama ini sebenarnya cukup mudah untuk diterapkan. Anda hanya perlu melakukan scan terhadap seluruh sistem perangkat anda. Karena kita menggunakan sistem operasi windows, maka software yang kita lakukan untuk melakukan tips ini adalah Windows Defender. Silahkan anda buka dan jalankan scan windows defender dengan memilih semua pilihan list partisi dan sistem yang akan di scan. Setelah semuanya selesai, kira kira membutuhkan waktu beberapa puluh menit hingga berjam-jam, maka anda pun akan diperlihatkan masalah apa yang menyebabkan error tersebut dan anda bisa memperbaikinya.

Solusi memperbaiki error kode 0x80070424 dengan menjalankan Windows Update Troubleshooter

Untuk dapat melakukan tips yang kedua ini, anda harus masuk terlebih dahulu di control panel. Jika anda belum mengetahui bagaimana cara masuknya, maka anda dapat belajar di artikel Cara masuk Control Panel. Jika anda sudah masuk ke control panel, silahkan ubah modenya menjadi Small icons atau Large icons sehingga akan terlihat fitur Troubleshooting. Anda masuk ke fiturnya tersebut dan perhatikan di bagian sebelah kiri, klik dibagian View all. Silahkan ke Windows Update dibagian paling bawah. Anda masuk disana dan akan muncul jendela baru. Klik saja button Next di jendela itu sehingga troubleshootingnya akan berjalan. Jika sudah selesai, silahkan lakukan restart untuk mendapatkan efek dari troubleshooting tadi.

Tutorial memperbaiki error kode 0x80070005 dengan menjalankan Tool DISM dan SFC

Anda dapat menggunakan tools Deployment Image Servicing and Management (DISM) dan juga System File Checker (SFC). Langkah pertama yang harus anda lakukan adalah masuk ke Command Prompt (CMD) perangkat anda menggunakan mode Administrator dan penuhi semua hal yang diperlukan. Jika sudah, silahkan ketik perintah DISM.exe /Online /Cleanup-image /Restorehealth di cmd lalu tekan enter sehingga pemprosesan akan berjalan. Bersabarlah karena membutuhkan sedikit waktu. Jika telah selesai, silahkan anda lakukan system file chekcer melalui CMD tadi dengan mengetikkan perintah sfc /scannow lalu tekan enter dan tunggu lagi prosesnya. Jika telah selesai, anda akan diberikan laporan dari scan tersebut dan silahkan anda bisa lakukan perbaikan dari laporan tersebut.

Tips mengatasi error 0x80070422 dengan melakukan perubahan nama pada folder SoftwareDistribution

Anda tak perlu bingung untuk melakukan cara ini karena anda bisa melakukannya langsung melalui Command Prompt dalam mode adminstrator. Silahkan ketik saja beberapa perintah di cmd sesuai urutan dibawah ini :

• net stop wuauserv
• net stop cryptSvc
• net stop bits
• net stop msiserver
• rename c:\windows\SoftwareDistribution softwaredistribution.old
• net start wuauserv
• net start cryptSvc
• net start bits
• net start msiserver
• exit

Jika telah selesai, silahkan lakukan restart perangkat laptop atau komputer untuk mendapatkan efek dari kinerja tersebut.

Cara mudah memperbaiki error 0x80073712 dengan melakukan Restart Windows Update services

Cara terakhir yang dapat anda lakukan adalah dengan melakukan restart pada windows update service anda tersebut. Langkah pertama yaitu anda masuk ke fitur Run dengan menekan tombol Windows dan R secara bersamaan sehingga muncul kotak kecil. Di kotak tersebut anda ketik saja services.msc lalu tekan enter dan muncul laman baru. Silahkan cari Windows Update Service dan jika telah ditemukan, check statusnya. Jika tidak ditunjukan, silahkan klik kanan pada Service dan pilih Start untuk memaksa menjalankan Windows Update perangkat anda. Jika anda melihat ada yang error, temukan Startup Type option dan atur ke Automatic. Sekarang anda dapat melakukan reboot perangkat komputer atau laptop anda untuk melihat apakah masalah pada Windows update telah terperbaiki.

Sebenarnya masih banyak lagi tips yang dapat anda lakukan misalkan saja dengan melakukan Reset pada Komponen Windows Update, memperbaiki masalah pada Registry, hingga menggunakan aplikasi atau software pihak ketiga. Untuk itu, sampai disini dulu pembahasan singkat saya mengenai mengatasi masalah error kode 0x80073712, semoga artikel singkat ini dapat bermanfaat bagi anda. Jangan lupa untuk baca artikel Cara Buka System Configuration. Sekian....

Tag :

Warning